Ponpes Raidlatut Tholibin NW Surabaya Luluskan Ratusan Santri dan Santriwati

LOMBOK TIMUR - Yayasan Pondok Pesantren (Ponpes) Raudlatut Tholibin NW Surabaya secara rutin melaksanakan kegiatan tasyakuran kelulusan/perpisahan santri dan santriwati.

Dikatakan oleh Kepala Madrasah Aliyah Raudlatut Tholibin NW Surabaya, Kamaruzzaman di tahun ini Yayasan Raidlatut Tholibin meluluskan sebanyak 147 santri dan santriwati di tahun 2023 dari semua jenjang.

"Raudlatul Atfal (RA), sejumlah 41 orang, Madrasah Ibtidaiyah (MI) 20 orang, Madrasah Tsanawiyah (MTs) 49 orang dan Madrasah Aliyah (MA) 37 orang," katanya. Rabu, 24 Mei 2023.

Masih kata dia, kegiatan itu dilaksanakan setiap tahun sebagai bentuk syukur. Selain itu, agar wali santri bisa menyaksikan secara langsung atas kelulusan putra-putrinya di Ponpes Raudlatut Tholibin.

Baca Juga: Sosialisasi Pembangunan SPAM Selatan, Sekda Harapkan Kerjasama dan Dukungan Masyarakat

Senada disampaikan Pengurus Yayasan Ponpes Raudlatut Tholibin, Abdul Muaz Ponpes Raudlatut Tholibin sejak tahun 1984 hingga saat ini telah mencetak ribuan generasi bangsa.

Alumni lulusan Yayasan Raudlatut Tholibin kata dia, saat ini tersebar di berbagai tempat dan memiliki profesi yang beragam.

"Alumni kita sudah ribuan, ada yang berprofesi sebagai PNS, Polisi, Kepala Desa, Guru, Pengusaha hingga Politikus," katanya.

Lebih jauh, Abdul Muaz menerangkan program unggulan yang diterapkan di Yayasan Ponpes Raudlatut Tholibin yang notabennya adalah Madrasah, tidak terlepas dari kegiatan-kegiatan yang berkorelasi dengan nuansa keagamaan. Seperti sholawat dan Hiziban yang rutin dilaksanakan.

Baca Juga: Gawat! Aksi Begal Terjadi di Rambang, Uang Korban Raib Puluhan Juta

Selain program keagamaan kata dia, ada juga program umum seperti Bahasa Inggris, Pramuka, dan Palang Merah Remaja (PMR).

Ditanya terkait sikap Yayasan terhadap Alumni yang berkontestasi pada Pileg 2024 mendatang, ia menanggapi bahwa untuk sementara ini sikap resmi Ponpes belum mengarah kesana. Namun ia tidak menampik terkait adanya alumni Ponpes yang ikut berkontestasi di Pileg 2024 mendatang.

"Tetapi saya tidak tau nanti kebijakan Pimpinan Ponpes, karena memang ada alumni yang hari ini yang ikut berkontestasi di politik dan partainya pun beda, kalau tidak salah ada yang dari Golkar dan ada yang dari NasDem, " terangnya.

Kendati belum menyatakan arah dukungan secara lisan, tetapi secara sikap sudah terlihat dukungan Ponpes akan mengarah kemana. Namun ia berharap kedua alumni yang berkompetisi pada Pileg 2024 mendatang bisa menang.